APLIKASI  MOBILE LEARNING MENGGUNAKAN METODE ADDIE

APLIKASI  MOBILE LEARNING MENGGUNAKAN METODE ADDIE

APLIKASI  MOBILE LEARNING MENGGUNAKAN METODE ADDIE

Penulis;

Dr. Dwi Prasetyo, Dipl.Inf, S.Kom, M.Si

Jumlah halaman; 111

Ukuran Buku: A5 (14,8×21)

Versi Cetak: Tersedia

Versi E-Book: Tersedia

Berat; 0 Kg

Harga; Rp. 75.000

Smartphone kini menjadi populer dan terhubung dengan kehidupan sehari-hari, dengan adanya aplikasi baru yang terintegrasi dengan kehidupan sehari-hari serta fitur-fitur inovatif yang dihadirkan sehingga memberikan kemudahan dan penggunaan yang lebih nyaman. Smartphone juga tidak terlepas dari segala aspek kehidupan seperti komunikasi, perjalanan, hiburan, produktivitas dan bisnis serta pendidikan. Menurut APJII (Asosiasi Pengguna Jasa Internet Indonesia) pengguna internet pada tahun 2019-2020 di indonesia sebanyak 73,7% atau sebanyak 196,71 juta jiwa dari total populasi masyarakat indonesia sebanyak 266,91 juta jiwa. Selain itu menurut Asosiasi Industri Perangkat Telematika Indonesia (AIPTI) yang dilansir pada halaman web statista.com menunjukan penetrasi penggunaan smartphone di Indonesia akan mencapai. 82,45% populasi masyarakat Indonesia pada tahun 2026 (www.statista.com).

Mobile Learning (M-Learning) diartikan sebagai model pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi dan  informasi, dikembangakan melalui penggunaan format multimedia yang menyajikan teks, audio, gambar, dan video. M-Learning tidak bergantung pada perangkat

komputer namun dapat berkolaborasi, memiliki manfaat dan keuntungan diantaranya ialah membantu para pelajar dalam meningkatkan kemampuan literasi, mendorong pembelajaran mandiri maupun kelompok/kolaboratif tanpa batasan waktu dan tempat serta  dapat di kembangkan sesuai kebutuhan pembelajaran.

Dalam menghasilkan sebuah aplikasi yang sesuai kebutuhan, maka dalam proses pengembangan digunakan model yang rasional. ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation), model ini dapat digunakan untuk berbagai macam bentuk pengembangan produk dalam kegiatan pembelajaran seperti model, strategi, metode, bahan ajar, dan media pembelajaran. Penelitian sebelumnya terkait M-Learning yang dilakukan oleh  (Ratnasari,  2020)  berjudul  ”  Pengembangan  Mobile Learning  Berbasis  Program APPYPIE untuk Pembelajaran Fisika” menggunakan metode ADDIE menghasilkan aplikasi Mobile Learning yang berfungsi dengan baik dan mendapat hasil dengan kategori sangat baik.

Mata kuliah Mobile Computing merupakan mata kuliah pilihan yang diajarkan pada Program Studi Ilmu Komputer Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana dengan bobot 3 sks. Terdapat 55 mahasiswa mengambil mata kuliah tersebut pada semester ganjil tahun ajaran 2020/2021. Setiap mahasiswa memiliki perangkat smartphone  yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dan internet. Oleh karena itu peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul “Rancang Bangun  Aplikasi  Mobile Learning  Menggunakan Metode ADDIE (Studi Kasus  : Mata  Kuliah  Mobile Computing pada  Program Studi Ilmu Komputer Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana)”.

APLIKASI  MOBILE LEARNING MENGGUNAKAN METODE ADDIE

Dapatkan Bukunya sekarang Juga !

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on linkedin
LinkedIn
Share on google
Google+

Copyright © 2021 Penerbit Azka Pustaka

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on linkedin
LinkedIn

Copyright © 2021 Penerbit Azka Pustaka