Penulis;

Manik Ayu Titisari

Yanantra Budi Pramana

M. Abdul Jumali

Andarmadi Jati Abdi Wasesa

Harno Suntoko

Fahmi Syarifudin Ahmad

Rizqi Darmawan

Riefky Maulya Rakasiwi

Jumlah halaman; 87

Ukuran Buku; A5 (14,8×21)

Versi Cetak: Tersedia

Versi E-Book: Tersedia

Berat; 0 Kg

Harga; Rp. 55.000

 Wilayah Desa Jatikalang Berada di kecamatan Krian dan merupakan desa yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Taman, karena tepat sebelah timur dari Desa Jatiklang adalah desa kramat jegu yang merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Taman. Sebelah utara Desa Jatikalang Berbatasan dengan Desa Sidorejo yang berdiri sebuah pabrik kayu di perbatasan Jatikalang-Sidorejo ini. Selain itu Perbatasan antara desa jatikalang dan sidorejo ini juga dilewati jalan utama yang menghubungkan Surabaya dengan kota-kota besar di daerah barat jatim. sebelah barat, desa Jatikalang Berbatasan dengan Desa Keboharan. Sebelah Selatan berbatasan dengan desa terung wetan yang merupakan desa bersejarah, karena banyak ditemukan berbagai peninggalan sejarah dari kerajaan majapahit di desa ini. Ada candi dermo yg diduga sebagai tempat sembahyang penduduk majapahit di desa ini. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Kramat Jegu yang merupakan bagian dari kecamatan Taman. Desa Ini Terbagi dalam Beberapa Dusun, Diantaranya Dusun Kalangan, Dusun Jatirejo, Dusun Jatisari.

Desa Jatikalang merupakan desa yang cukup besar dengan luas wilayah sekitar 1.550.000 m2 serta Desa Jatikalang mempunyai jumlah penduduk sebesar 5.314 jiwa yang terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 2.655 jiwa dan pendudukan perempuan sebanyak 2.659 jiwa (Rahayu, 2021). Masyarakat dituntut untuk mampu berproduksi secara baik, artinya kemampuan masyarakat untuk menggali kearifan lokal menjadi prioritas sebagai desa unggul. Potensi pembuatan pakan ternak juga merupakan primadona ditempat ini.

Pakan merupakan komponen utama dalam usaha budidaya ternak, diantaranya ternak sapi. Pakan yang dikonsumsi dapat menunjang pertumbuhan dan kehidupan, oleh karena itu pakan yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan ternak baik jumlah maupun kualitasnya. Pakan adalah makanan atau asupan yang diberikan kepada hewan ternak atau peliharaan. Pakan merupakan sumber energi dan materi bagi pertumbuhan dan kehidupan makhluk hidup. Pakan buatan adalah pakan yang dibuat dengan formulasi tertentu berdasarkan pertimbangan pembuatnya. Pakan buatan merupakan sumber energi utama bagi perkembangan dan pertumbuhan ikan. Berdasarkan tingkat kebutuhannya, pakan buatan dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:

• pakan tambahan
• pakan suplemen
• pakan utama (M aryadi romansyah, 2015).

Atas dasar kondisi usaha masyarakat desa Jatikalang Krian Sidoarjo tersebut, maka sangat diperlukan strategi pemasaran melalui digital marketing untuk meningkatkan jangkauan pemasaran bagi pelaku usaha pakan ternak. Digital marketing adalah semua upaya atau kegiatan pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan perangkat elektronik atau internet dan dipadukan dengan berbagai strategi pemasaran serta berbagai platform media digital yang memudahkan konsumen atau pelanggan untuk saling berkomunikasi secara online. Digital marketing Indonesia juga sudah mulai merambah sangat luas. Para pebisnis dan pengusaha sudah mengepakkan sayap bisnis mereka ke berbagai platform sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, Blog, Whatsapp dan lain sebagainya