DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA (TIPS PENCEGAHAN PRAKTIS DAN TERAPI MEDIS)
Penulis:
Ropitasari, S.SiT., M.Kes
dr. Rachmi Fauziyah, Sp.Rad (K)
Dyah Krisnawati Satia Pratiwi, SST., M.Keb
Dr. dr. H. Abdurahman Laqif, SpOG (K)
Jumlah halaman: 70
Ukuran Buku: A5 (14,8×21)
Versi Cetak: Tersedia
Versi Ebook: Tersedia
Berat: 0 Kg
Harga: Rp. 55.000
Di masyarakat secara umum kita sering mendengar mengenai tumor dan dikaitkan dengan kanker. Sebenarnya apa perbedaan kanker dan tumor? Tumor merupakan benjolan yang berada baik di dalam maupun diluar tubuh. Berdasarkan sifatnya, tumor dibagi menjadi jinak dan ganas. Tumor jinak umumnya tidak tumbuh semakin besar dan tidak menyebar ke luar jaringan, dengan perkiraan tidak berbahaya bagi tubuh. Sebaliknya tumor yang bersifat ganas sering di sebut sebagai kanker. Kanker memiliki sifat progresif (tumbuh lebih cepat dibandingkan sel lainnya dan cenderung tidak terkendali), infiltrative (merusak jaringan sekitar), dan metastasis (menyebar ke tempat yang jauh dalam tubuh) sehingga berbahaya apabila tidak mendapatkan penanganan segera, Penyebab terjadinya kanker belum diketahui secara pasti. Banyak ahli yang mempercayai bahwa terdapat lebih dari satu faktor yang menyebabkan sel normal berubah menjadi sel kanker, Apabila seseorang mengalami salah satu tanda diatas, maka harus segera konsultasi dengan dokter untuk menentukan diagnosa dengan benar apakah terdapat kanker atau tidak. Apabila diagnosis dokter mengarah ke kanker, maka jangan khawatir, karena semakin awal ditemukan, maka peluang kesembuhan akan semakin besar. Hal ini membutuhkan penegakkan diagnosa seorang dokter sebagai tim medis dan bukan seorang awam yang berprofesi sebagai alternatif penyembuh. WASPADA sebagai suatu langkah awal penemuan kemungkinan kanker, tetapi tetap perlu diperhatikan bahwa rasa nyeri jarang berkaitan dengan tanda kanker dini. Bila salah satu tanda dari WASPADA tersebut menetap lebih dari 2 minggu, maka segera berkonsultasi dengan dokter. Jangan menunggu sampai mengalami rasa nyeri.